just a simple blog . . .

hope you like this guys :)

Kamis, 21 Maret 2013

Download Film thailand Yes Or No 2

Sinopsis / Review Film Thailand Yes or No 2 ,


Title: Yes or No 2 (รักไม่รัก อย่ากั๊กเลย)
Director: Sarasawadee Wongsompetch
Cast: Sucharat Manaying,Supanart Jittaleela
Genre: Drama, Romance PG13
Quality: DVDRip (480p)




Review : Sebuah  film yang bertemakan lesbi Thailand yang populer , Yes or No 2 Film ini menceritakan dari seri yang sebelumnya. Dua gadis, Kim dan Pie sedang jatuh cinta, tapi setelah lulus mereka harus berpisah, Kim akan bekerja di sebuah peternakan di provinsi utara Nan, sementara Pie akan Selatan untuk bekerja di perikanan pusat

ScreenShot



Cara agar blog menarik banyak pengunjung dan banyak komentar

Satu hal yang wajar ketika kita membuat blog, pasti blog tersebut ingin ramai dikunjungi banyak pengunjung, selain itu juga menginginkan banyak komentar yang masuk pada tiap postingan. Toh buat apa kita membuat blog kalau sepi pengunjung. Adapun komentar tidak menjadi patokan peringkat sebuah blog, akan tetapi menunjukan bahwa dengan banyaknya komentar setidaknya blog tersebut memang mempunyai pengunjung.

Sudah banyak penjelasan tentang cara membuat blog agar ramai pengunjung dan banyak komentar didalamnya. Akan tetapi, ada yang menarik perhatian saya ketika mengunjungi blog Odhzar Jhadeya, disampaikan dengan cerita fiksi, yang berupa konsultasi pemula dengan seseorang yang sudah malang melintang di dunia Blogging. Cerita ini akan saya suguhkan kembali buat sahabat blogger, dalam versi saya dan sedikit diberi tambahan.

Alkisah, ada seseorang yang baru membuat blog dan memang ia pemula di dunia blogging, sebut saja namanya "A". Dengan penuh semangat si "A" membuat postingan demi postingan. Waktu pun terus berjalan, 1-2 bulan blog si "A" masih sepi pengunjung dan hanya 1-2 komentar pada postingannya.

Si "A" pun menemukan seseorang untuk dijadikan tempat konsultasi, sebut saja namanya "B", akhirnya dimulailah percakapan antara "A" dan "B" walaupun hanya melalui sebuah email.


A : Saya sudah membuat blog dan banyak postingan, tapi kenapa masih sedikit pengunjung dan hanya 1-2 komentar saja? minta kritik dan sarannya dong
B : Saya sudah mengunjungi blog Anda, saya rasa pengunjung akan malas mengunjungi blog anda karena loadingnya terlalu berat. Coba hapus widget yang tidak diperlukan.


Si "A" pun kemudian membenahi blognya, dia buang widget-widget yang memberatkan dan tidak berguna. Sekarang blognya sudah jauh lebih cepat bahkan terasa ringan. Tapi.. tetap saja, sepi pengunjung dan komentar. Kembali si "A" menghubungi si "B"

A : Blog saya sudah ringan, tapi tetep aja masih sepi
B : Blog Anda sudah ringan memang, tapi tampilan blog anda tidak menarik. Teks yang sulit dibaca dan warna yang menusuk mata.


Si "A" mencoba membenahi blognya, memang ia sadar warnanya terlalu tajam, teks kecil, backroud dan teks yang sedikit samar. Ia benahi semua itu. Tapi.. tetap saja, sepi pengunjung dan komentar. Kembali si "A" menghubungi si "B"

A : Blog saya sudah ringan, tampilan sudah bagus,tapi tetep aja masih sepi
B : Blog Anda sudah ringan memang, tampilan menarik, tapi content blog Anda tidak berkualitas. Saya lihat banyak artikel copas, bahasa yang ga jelas, dll.

Dengan usaha yang keras, akhirnya si "A" berhasil membuat artikel yang fresh, penataan bahasa yang bagus, sederhana dan mudah difahami. Lambat laun pengunjung blogpun meningkat. Dan ternyata masih ada saja keluhan tentang komentar. Sepi dari komentar.

A : Sekarang sudah mulai banyak pengunjung, tapi kenapa masih sepi komentar?
B : Artikel yang Anda buat memungkinkan munculnya pertanyaan. Tapi saya malas berkomentar, mungkin yang lain juga karena Anda menggunakan komentar Facebook. Menurut saya, lebih bermanfaat tombol Like atau share ke facebook.


Oooh.. ternyata si "A" baru sadar, tidak semua blogger menyukai facebook, atau sempet suka tapi bosan dengan Facebook.

A : Saya sudah ganti ke komentar standard, masih sepi juga
B : Verifikasi captcha yang menyebabkan orang-orang malas berkomentar


Si "A" menghilangkan verifikasi captcha, dan kembali menghubungi si "B"

A : Captcha sudah saya hilangkan, jadi ga ada alasan lagi kayaknya nih
B : Saya coba membuat komentar di blog Anda. Semangat saya membuatnya, tetapi kata-kata "Komentar Anda akan muncul setelah dimoderasi", itu yang membuat saya malas untuk berkomentar lagi.

Wah.. masih ada aja ya... ia hilangkan captcha dan ia berfikir ayo apalagi, semuanya sudah beres. Si "A" kembali menghubungi si "B"

A : Ringan, tampilan bagus, conten original, komentar standar, tanpa captcha dan moderasi... Apa yang Anda sarankan saya telah laksanakan. Tapi tetep sepi komentar...
B : Saya lihat anda tidak pernah membalas komentar, saya malas memberikan komentar di blog Anda.


Komentar demi komentar di pelajari dan dibalas sebaik mungkin, tapi belum maksimal.. pengunjung belum sesuai harapan, begitupun dengan komentar...

A : Saya sudah berusaha ramah dan memberikan jawaban atas pertanyaan sahabat, apa lagi yang kurang?
B : Anda tidak pernah menulis komentar di blog saya, bagaimana mau berkomentar di blog Anda?bagaimana blog Anda mau dikenal luas di kalangan blogger, kalau tidak pernah mengunjungi mereka?


Sahabat, semoga gambaran di atas menjadi sebuah pelajaran bagi kita. Saya pribadi masih belum bisa melaksanakan semua hal di atas. Mungkin sahabat juga begitu. Terbentur dengan pekerjaan atau kesibukan lainnya.

Blog yang ringan, tampilan menarik, content yang berbobot, dan pertimbangan memasang captcha dan moderasi.. itu dapat menarik pengunjung ke blog kita. Captcha dan moderasi memang di perlukan untuk mengatasi spam. Tapi menurut hemat saya, blogger lebih aman dari spammer kalau di banding WP.

Blog saya tanpa Captcha dan Moderasi. Coba bandingkan, lebih enak di blog saya berkomentar atau di blog yang pasang captcha dan moderasi?

Selain itu, hal yang sangat penting tentunya, kita harus rajin blogwalking dan ramah terhadap pengunjung blog dengan menjawab komentar2 blogger.

Semoga bermanfaat...

sumber (http://blog.kangismet.net)

Jumat, 26 Oktober 2012

Film Lesbi Thailand She : Their Love Story (2012)

Thailand memang benar-benar produktif dalam hal film, kini mereka semakin menyamai popularitas film-film asia lainnya, tengok saja, hello Stranger, A little Things Called Love, Bangkok Kungfu, Yes or No yang fenomenal dan yang terbaru, She ( their love story) yang diluncurkan pada 22 Maret 2012. Inilah yang kusukai dari film Thailand, mereka berani mencoba genre baru, setelah Yes or No yang bertema lesbian, kini ada satu lagi L movie yang super keren, She.. jujur saja begitu melihat trailernya aku jatuh cinta pada pandangan eh.. tontonan pertama, mata dimanjakan dengan butchy keren bin ganteng yang berseliweran, (pemeran utamanya butchy keren lho... ups). Film ini bermula dari dua orang gadis yang bertetangga, Be ( Kitchya Kaesuwan) dan Da ( Appasaporn Saengthong). Be yang sedang menelepon pacarnya terganggu dengan teriakan marah dan frustasi Da. Kesal karena ulah Da, Be pun mendatangi kamar Da dan menegurnya langsung, Da menjawab dengan pedas lantas menutup pintu kamar. Belakangan, Da baru tahu bahwa Be adalah seorang lesbian pada saat Da memergoki Be sedang bermesraan dengan pacarnya. Cerita ini dirajut bersama dengan sebuah cerita lainnya, satu cerita, dua kisah..  kalau Be dan Da adalah pasangan remaja, maka kisah June dan Bua adalah kisah cinta antara fotografer muda dan wanita karir yang sukses. June (Ann Siriwan Baker) adalah seorang fotografer yang disewa Bua ( Penpak Sirikul), pemilik sebuah resort mewah.

June sangat suka memotret Bua dalam berbagai ekspresi, bahkan pada saat Bua tidak tersenyum, menurutnya, pikiran orang bisa dibaca saat ia melihat foto orang tersebut. Namun, June sendiri menolak untuk difoto oleh Bua, Ada apa dengan mereka?  Kisah cinta antara June-Bua dan Be-Da dirajut dengan manis dan indah.. ditambah lagi dengan soundtrack film yang mendukung membuatku makin jatuh cinta pada film ini..  lihat saja adegan June saat merawat Bua yang sedang sakit benar-benar menyentuh hati.. dan pertemanan simbiosis mutualisme antara Be dan Da yang berlanjut menjadi cinta.. yang jelas film ini benar-benar layak untuk ditonton,



watch the trailer :

 

Selasa, 20 September 2011

Mengenal Dunia Belok ( Lesby )

Dunia lesbi dulu tuh masih umpet-umpetan, tapi sekarang meraka udah pada berani ngunjuk gigi..
Bahkan di situs jejaring sosial, mereka bikin grup sendiri. 
Ada istilah lain untuk menyebut dunia lesbi biar ga terlalu mencolok, mereka biasa nyebut dengan istilah 'BELOK'. Mungkin kata 'BELOK' sendiri mempunyai arti menyimpang, seperti orientasi seksual mereka yang menyimpang.hehehe

Oiya, di dunia belok sendiri itu ada 3 macam kategori untuk para ceweknya, yaitu..
  • Butchy : penampilannya kaya cowok abis deh, dari mulai rambut, gaya pakaian, sampe tingkah laku pun mirip cowo. Sampe-sampe gw aja susah nebak ni orang cewek apa cowok. Nah, para butchy ini berperan sebagai cowoknya.
  • Femme : penampilannya cewek buanget. kaya cewek-cewek normal biasa lah. Kalo feminin tu susah ditebak dia belok atau ga, soalnya penampilan mereka layaknya seorang cewek. Fem biasanya suka /berpasangan sama butchy. Mereka perannya jadi ceweknya.
  •  Androw : penampilannya medium, masih agak feminin tapi agak tomboy, ya pokoknya gitu lah. Masih keliatan sifat ceweknya..Biasanya andro bisa jd ceweknya ato cowoknya, tergantung moodnya mereka. Bisa berpasangan sm butchy atau jg sama feminin.

Banyak faktor yang bisa bikin mereka belok, diantaranya...
  • Bawaan dari lahir : ada yg bilang itu bawaan dari lahir. Yg bawaan dari lahir kebanyakan mereka butchy, yang dari lahir udah tomboy gitu2 deh..Broken Home : sebagian cewek yg broken home mereka merasa bahwa keluarga mereka tuh ga bener, akibat sikap seorang bokap yang selalu nyakitin nyokap. Jadi mereka ngerasa benci banget sama bokapnya (cowo)Disakitin Cowo : Nah ini nih faktor yang pualing sering gw denger.. Cewek belok kebanyakan jadi belok karena disakitin cowok. Misalnya mereka udah sayang buanget sama cowok, trus udah memberikan apapun kpada cowok itu termasuk 'seks', eh ternyata akhirnya ga lama tu cewek diputusin. Pasti sakit hati buanget tu cewek, dari situlah mereka berasumsi bahwa setiap cowok kelakuannya sepeti itu. Dan akhirnya tu cewek benci sama cowo dan trauma pacaran sama cowok. Mereka lebih comfort kalo pacaran sama cewek, mungkin menurut mereka pacaran sama cewek lebih aman. ckckckIseng-iseng : ada aja yang iseng-iseng nyobain. Mungkin awalnya mereka pengen cari sensasi aja, eh ternyata malah keenakan. Kebanyakan yang iseng-iseng gini nih yg buahaya. Mereka bisa mempengaruhi temen2nya yang lain. Kebanyakan yang iseng2 ni tuh anak2 SMP n SMA..yang jiwanya masih pada labil pengen nyari kesenengan sendiri.